A. Langkah Pertama :
Sebelum menjalankan
aplikasi PPS maka terlebih dahulu mengaktifkan fasilitas Macro di Microsoft
Excel, caranya sebagai berikut :
1. Buka Microsoft Excel
1. Buka Microsoft Excel
2. Klik Office
Button à Excel Option
3. Muncul tampilan jendela Excel Option,
kemudian pilih Trust Center àKlik
tombol Trust Center Setting
4. Pilih Macro
Settings
Pada
Macro Settings à pilih Enable all macros (not recomended,
potentially dangerous
code can run)
Pada Developer Macro Settings à centang Trust acces to the VBA project object model
5. Klik OK
Pengaturan
Fasilitas Macro hanya satu kali saja. Setelah Microsoft selesai di atur
fasilitas Macro nya, maka aplikasi Siindijateng -2013 dapat dioperasikan.
B. Langkah Ke-Dua :
1.
Buka Aplikasi Siindijateng-2013
v Terdiri dari 3 sheet utama :
Ø BAHAN DPS
Ø REKAP
Ø PERKEMBANGAN
Terdiri dari beberapa tombol :
ü Tombol UPDATE HASIL PENCOCOKAN
DAN PENELIATIAN DATA yang berisi tombol :
-
Tombol PENYUSUNAN BAHAN DPS (digunakan 1 kali saat awal penyusunan bahan DPS)
Pada saat di klik akan muncul jendela password, maka isikan
dengan KPUP (ditulis dengan huruf
besar)
-
Tombol Data Pemilih Sementara (untuk menampilkan hasil Rekap jumlah
Pemilih Sementara)
Pada saat di klik akan muncul jendela password, maka isikan
dengan siindijateng-2013 (diisi
dengan huruf kecil)
-
Tombol Data Pemilih Tetap
Pada saat di klik akan muncul jendela password, maka isikan
dengan siindijateng-2013 (diisi
dengan huruf kecil)
-
Tombol a. Hasil Coklit (untuk menampilkan hasil
coklit)
-
Tombol b. Hasil Pencermatan Pemilih Tambahan (untuk
menampilkan hasil pemilih tambahan)
-
Tombol Data Desa (menurut surat
edaran terbaru dari KPU provinsi tidak digunakan lagi)
-
Tombol kode dp tools (untuk menampilkan kode-kode coklit)
-
Tombol tools data ganda (menurut
surat edaran terbaru dari KPU provinsi tidak digunakan lagi)
-
Tombol manual (untuk menampilkan cara pengisian aplikasi)
-
Tombol bersihkan baris kosong
(menurut surat edaran terbaru dari KPU provinsi tidak digunakan lagi)
ü TOMBOL SORT DATA (menurut surata edaran KPU provinsi yang terbaru,
tombol ini tidak digunakan lagi)
v Sheet TPS
C. Langkah Ke-Tiga
1.
Copy kan data DP4 ke file SIINDIJATENG dengan ketentuan tempatkan di kolom B baris 23 pada sheet BAHAN DPS
2.
Pada kolom No.Urut, kolom P dan kolom
R biarkan kosong lebih dahulu
3.
Dalam mencopy data dari DP4 jangan
sampai ada formula/rumus yang terbawa
4.
Cek apakah data yang di copy
tersebut sudah sama dengan data sumber
5.
Kemudian pilih sheet TPS
Sheet ini untuk menampilkan
hasil coklit masing-masing TPS, sehingga jumlah sheet TPS ini harap disesuaikan
dengan jumlah TPS yang ada. Lakukan
peng-copy-an sheet TPS dengan cara berikut :
·
Klik kanan pda sheet TPS
·
Kemudian pilih move or copy
·
Kemudian pilih move to end
·
Kemudian centang create a copy
·
Klik OK
·
Kemudian Klik kanan pada sheet TPS
yang sudah tercopy
·
Pilih Rename
·
Ganti nama TPS yang sudah tercopy
sesuai dengan TPS yang ada
6.
Untuk melihat jumlah data yang terhitung masuk, maka
lakukan tahap Penyusunan Bahan DPS
dengan langkah berikut :
·
Isikan kolom No.Urut terlebih
dahulu dari 1 sampai terakhir
·
Isikan kolom P dengan angka sesuai
jumlah TPS
·
Isikan kolom R dengan kode 01 (anggap
semua pemilih masih memenuhi syarat)
·
Klik tombol update hasil pencocokan dan penelitian
·
Klik tombol penyusunan bahan dps
·
Lihat sheet rekap , apakah jumlah totalnya sudah benar
·
Lihat sheet Perkembangan
pada tampilan hasil Data Pemilih , apakah jumlah totalnya sudah
sesuai dengan sheet Rekap
·
Lihat data pada masing-masing
sheet TPS , apakah sudah benar
D. Langkah Ke-Empat
1.
Jika data BAHAN DPS sudah benar, maka dapat
melakukan tahap Penyusunan Hasil
Pencocokan dan Penelitian dengan cara :
·
Isikan kolom R dengan kode sesuai hasil coklit
Kode
ini hanya digunakan untuk memasukan data ke masing‐masing
tps ((dapat diisikan dengan semua kode
(silahkan klik tombol manual))
2.
Untuk melihat hasil dari
coklit maka dapat dlakukan dengan klik pada :
·
Tombol Data Pemilih Sementara,
lihat hasil pada sheet rekap, sheet perkembangan dan sheet tiap TPS
·
Kemudian klik Tombol A. Hasil Coklit ; untuk melihat data pemilih yang dihapus
atau TMS (tidak memenuhi syarat), lihat hasil pada sheet rekap, sheet
perkembangan dan sheet tiap TPS
Dalam melakukan penghapusan pemilih,
hanya dengan memberi kode, jangan
melakukan delete row atau delete baris
3.
Untuk melihat hasil data pemilih
tambahan ada 2 macam yaitu:
v Untuk memasukkan data pemilih
baru, lakukan dengan cara berikut:
·
Pastikan bahwa pemilih tersebut
adalah pemilih baru dan belum terdaftar
·
Untuk memasukkan data pemilih baru
tersebut, tentukan urutan penempatannya pada baris yang terdapat pada sheet
bahan DPS (dalam artian letakkan nama pemilih baru tersebut sesuai dengan KK nya
apabila memang menyesuaikan KK)
·
Kemudian pada sheet Bahan DPS
sorot baris setelah baris KK atau baris terakhir yang menjadi acuan, kemudian
pilih insert
·
Maka akan muncul baris kosong, kemudian
diisi dengan data pemilih baru tersebut, kemudian pada kolom P isikan sesuai
TPS dan kolom R isikan dengan kode pemilih tambahan (kode 20)
·
Kemudian klik tombol UPDATE HASIL PENCOCOKAN DAN PENELITIAN à klik
tombol B. Hasil Pencermatan Pemilih
tambahan, untuk melihat hasil pemilih tambahan, lihat pada sheet rekap, sheet PERKEMBANGAN lembar data pemilih tambahan dan lihat pada sheet TPS yang dimaksudkan tadi
v Untuk memasukkan data pemilih
pindah domisili / pindah lokasi TPS, lakukan dengan cara berikut
·
Pilih data pemilih yang akan di
pindah, kemudian pada kolom R isikan dengan kode pindah domisili atau pindah
TPS (kode 12)
·
Apabila pemilih adalah pindah
lokasi TPS maka lakukan dengan blok data pemilih yang telah diberi kode pindah
TPS (kode 12), kemudian klik kanan lalu pilih copy, kemudian sisipkan pada
baris TPS yang dituju (apabila menyesuaikan KK maka letakkan pada baris setelah
KK nya) dengan cara menyorot baris yang dituju kemudian klik kanan pilih paste,
kemudian kemudian pada kolon P isikan sesuai TPS yang dituju dan pada kolom R
isikan dengan kode pemilih tambahan (kode 20)
·
Untuk melihat hasil penambahan klik
tombol UPDATE HASIL PENCOCOKAN DAN
PENELITIAN àklik tombol B. Hasil Pencermatan
Pemilih tambahan, kemudian lihat pada sheet
Rekap, sheet Perkembangan lembar
Rekapitulasi Hasil Pencermatan Pemilih Tambahan, kemudian lihat pada sheet TPS yang dimaksud
E.
Langkah Ke-Lima
1.
Setelah seluruh kegiatan coklit
selesai dilakukan, maka sudah dapat melakukan rekap hasil Daftar Pemilih Tetap,
lakukan dengan cara klik Tombol Daftar
Pemilih Tetap
CATATAN
:
1. Sebelum mulai melakukan pengisian data, sebaiknya aplikasi SIINDIJATENG
di copy terlebih dahulu sesuai kebutuhan, apabila terjadi kekeliruan maka masih
punya aplikasi yang utuh/kosong, hal ini dikarenakan pad aplikasi ini tidak
terdapat tombol delete/hapus
2. Setiap kali melakukan perubahan berdasar hasil coklit maupun data
pemilih tambahan, klik tombol Data
Pemilih Sementara dahulu, kemudian lihat pada sheet Rekap, sheet
Perkembangan, dan sheet tiap TPS
3. Kemudian klik tombol A. HASIL
COKLIT, kemudian lihat pada sheet rekap, sheet Perkembangan, dan sheet tiap
TPS
4. Kemudian apabila memasukkan Data Pemilih Tambahan, klik tombol A. HASIL COKLIT kemudian klik tombol B. Hasil Pencermatan Pemilih tambahan, kemudian lihat pada
sheet rekap, sheet Perkembangan, dan sheet tiap TPS
5. Untuk setiap melakukan perubahan data hasil coklit sebaiknya di print,
karena tampilan tiap sheet akan berubah sesuai dengan tampilan tombol yang
dipilih, selain itu juga untuk mempermudah pengisian laporan mingguan
6. PASSWORD yang ada pada tombol :
·
PENYUSUNAN BAHAN DPS : KPUP (huruf kapital/ huruf besar)
·
DATA PEMILIH SEMENTARA : siindijateng-2013 (huruf kecil)
·
DATA PEMILIH TETAP :
siindijateng-2013 (huruf kecil)
" SEMOGA BERMANFAAT UNTUK SEMUA "